Laut Bercerita - Leila S. Chudori

Hasil gambar untuk laut bercerita cover buku
Judul Buku: Laut Bercerita
Penulis: Leila S. Chudori
Penerbit: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
Tahun terbit: 2019, Juni (Cetakan ketujuh)
Jumlah halaman: x +379 halaman
.
Biru Laut adalah sosok yang pendiam yang hanya akan berbicara bila diperlukan, namun dibalik sosok itu terdapat sosok yang menginginkan perubahan terhadap kondisi Indonesia di masa Orde Baru, dimana hak berpendapat dibatasi dan ada ketidakadilan yang terjadi. Saat Biru Laut pergi menempuh kuliah di UGM, ia pun bersama teman-temannya bersama-sama mencari sedikit keadilan dari ketidakadilan kondisi saat itu.

" Sejak peristiwa menghilangnya Ibu Ami, aku mengatakan pada Bapak bahwa aku tak bisa diam saja melihat keadaan seperti ini. Jawaban Bapak, itulah sebabnya kita dilahirkan sebagai orang Indonesia. Kalimat Bapak melekat dalam diriku hingga kini. Itu kuartikan bahwa kita harus selalu mencoba berbuat sesuatu, menyalakan sesuatu, sekecil apapun dalam kegelapan negeri ini"
Pada suatu senja di bulan Maret 1998, Laut tiba-tiba menghilang. Tidak ada yang tahu akhirnya Laut kemana dan bagaimana kabarnya, namun di dalam kedalamanan birunya laut, ditemani berbagai hewan di dalam laut, Laut bercerita...
Bapak, Ibu, Asmara, Anjani, dan kawan-kawan.. dengarkan ceritaku....
Cerita di novel ini dibagi menjadi 2 bagian. Di bagian pertama, kita akan mengetahui kisah Laut. Alur maju mundur menceritakan bagaimana Laut dalam kehidupan bersama keluarga, bagaimana Laut mengenal kawan-kawannya seperti Kinan, Alex, Daniel, Sunu, Anjani, dan banyak lagi. Bagaimana Laut bersama kawan-kawan berusaha untuk mencari keadilan, bukan hanya untuk mereka, namun juga untuk rakyat Indonesia.

Di bagian kedua, kita akan mengetahui kisah sesudah Laut menghilang, bagaimana kondisi keluarga, bagaimana mereka menuntut keadilan dan bagaimana mereka akan menghadapi ketidakpastian yang ada, dari sisi Asmara, adik Laut.

Ini pertama kalinya bagi saya untuk membaca karya Leila S. Chudori, dan saya suka bagaimana saya bisa ikut terbawa dengan kisah Laut dan kawan-kawan. Bagaimana saya juga bisa merasakan ketidakadilan yang terjadi, ketidakpastian yang terjadi, walaupun saya bukanlah saksi dari jaman Orde Baru. Saya yang sudah lama tidak penasaran dan membalik-balik buku, dibuat penasaran dengan kisah Laut, juga diaduk-aduk emosinya. 

Saya menjadi tertarik untuk membaca buku dari Leila S. Chudori lainnya.

5 dari 5 bintang untuk buku ini!


Comments

  1. I am so very grateful for your time. Thank you for being such an inspiration to me and others around you.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

100 Jam - Amalia Suryani dan Andryan Suhari

Luna - Julie Anne Peters

Loves in Insa-Dong - Indah Hanaco